TARAKAN – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara mengadakan Rapat Teknis, Optimasi Lahan, Mendukung Swasembada Pangan, yang berlangsung sejak Selasa dan Rabu 3-4 Desember 2024 bertempat di Kota Tarakan, Kaltara.
Mewakili Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, PLH Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setprov Kaltara, Burhanuddin, secara resmi membuka kegiatan tersebut.
Saat pembukaan, ikut serta didampingi oleh Kepala DPKP Kaltra, Heri Rudiyono, serta kepala Dinas Pertanian se-Kaltara.
Hadir sebagai peserta rapat, yaitu perwakilan dari kelompok-kelompok tani serta Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan (DPKP) dari 5 Kabupaten dan Kota yang ada di Kaltara.
Kepala DPKP Kaltra, Heri Rudiyono menyatakan lewat kegiatan ini diharapkan tiap Kabupaten dan Kota di Kaltara dapat memetakan lahan potensial pertanian untuk dikembang maksimalkan.
“Dalam pertemuan ini kita juga membicarakan soal penetapan kuota luas lahan yang akan dioptimasi di masing-masing kabupaten dan Kota di Kaltara,” ucap Heri biasa disapa Kepala DPKP Kaltara.
Dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Pertanian Bulungan, Kristiyanto menambahkan rapat teknis ini bertujuan untuk menetapkan berapa kuota masing-masing kabupaten untuk luas lahan yang akan dioptimalkan.
“Setelahnya kita akan petakan strategi dan langkah selanjutnya,” tukasnya.
Di Bulungan, lanjutnya telah ditargetkan untuk melakukan optimasi seluas 10 ribu hektar. Rencananya, pencapaian ini ditargetkan dapat terealisasikan dalam jangka waktu lima tahun ke depan. “Dengan begitu ini dapat menopang pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan para petani,” ulasnya.
Target jangka panjang yang diharapkan dari optimasi lahan ini yaitu peningkatan produksi pangan yang dapat memenuhi kebutuhan lokal, bukan hanya untuk saat ini, namun juga untuk kesiapan kebutuhan pangan generasi yang akan datang.
“Optimalisasi lahan berkelanjutan menjadi target kita bersama, guna mencapai cita-cita bersama wujudkan Kaltara swasembada pangan,” tandasnya.(rdk)

















