TANJUNG SELOR – Transformasi reformasi kelembagaan polri mencuat ke permukaan publik,usai pernyataan resmi dari Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang resmi membentuk Tim Transformasi Reformasi Polri sebagai upaya memperkuat akuntabilitas dan profesionalisme institusi kepolisian.
Menanggapi hal tersebut, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bulungan angkat bicara dan ikut mendukung gebrakan Kapolri, karena dinilainya bagus sebagai bentuk pembenahan internal insitusi polri.
“GMNI Bulungan yang mengapresiasi langkah Kapolri membentuk Tim Transformasi Reformasi POLRI untuk menjawab keresahan dan kritik masyarakat terhadap Kepolisian Republik Indonesia,” ujar salah seorang kader GMNI Bulungan, Andreas GK, kepada media ini.
Andreas mengatakan, Tim Transformasi Reformasi POLRI yang dibentuk oleh Kapolri merupakan bentuk keseriusan POLRI dalam memperbaiki diri dan institusi, utamanya dalam bidang pelayanan dan pengayoman terhadap masyarakat.
“Pun demikian tim yang telah dibentuk ini bisa menjadi akselerator yang dipersiapkan untuk mempercepat Reformasi Polri yang akan dibentuk oleh Presiden Prabowo dengan Komite Reformasi Polri. Kelak kerja-kerja Tim Reformasi Polri ini pasti akan bersinergi untuk menentukan hal-hal yang dianggap perlu dan penting untuk memperbaiki dalam tubuh POLRI,” ujarnya.
GMNI bulungan berharap pelayanan dan pengayoman POLRI kepada masyarakat akan terus membaik seperti motto nya POLRI Presisi, termasuk fungsi POLRI sendiri sebagai Aparat Penegak Hukum serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.(rdk)